 |
| Ilustrasi pemeriksaan kesehatan gratis di seluruh Puskesmas Indonesia. (Foto: Dok. Istimewa) |
ZONAPIRASI.MY.ID, ACEH - Program cek kesehatan gratis akan dilaksanakan serentak di seluruh puskesmas Indonesia mulai Senin, 10 Februari 2025. Namun, pemeriksaan untuk anak-anak baru akan dimulai pada Juli mendatang, bertepatan dengan jadwal masuk sekolah.
Untuk menghindari antrean yang terlalu panjang, setiap puskesmas menetapkan kuota maksimal 30 peserta per hari. Pendaftaran dilakukan secara digital melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile.
"Kami menetapkan batas maksimal pendaftaran harian sebanyak 30 orang melalui SATUSEHAT Mobile," ujar Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas Kemenkes RI, Maria Endang Sumiwi dalam konferensi pers, seperti dikutip dari detikcom pada Jumat (7/2/2025).
Melalui aplikasi ini, peserta dapat mengetahui nomor antrean serta jadwal pemeriksaan masing-masing. Namun, tidak semua puskesmas sudah terintegrasi dengan SATUSEHAT Mobile.
Di beberapa daerah yang memiliki keterbatasan akses internet, pendaftaran akan dilakukan secara manual. Chief of Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes RI, Setiaji, menyatakan bahwa pemerintah akan memberikan dukungan tambahan untuk mengatasi kendala ini.
"Di Kalimantan Timur, misalnya, terdapat enam puskesmas yang masih mengalami kendala internet. Secara keseluruhan, ada sekitar 400 puskesmas di Indonesia yang menghadapi tantangan serupa," jelas Setiaji.
Untuk mengatasi hal ini, Kemenkes akan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) guna menyediakan akses internet tambahan.
"Kami juga memastikan bahwa bagi puskesmas yang belum memiliki koneksi internet memadai, data peserta akan tetap diinput secara manual, sehingga layanan tetap bisa diberikan dengan baik," tambahnya.
Dengan adanya program ini, pemerintah berharap semakin banyak masyarakat yang bisa mendapatkan layanan kesehatan gratis secara mudah dan merata.
(zpi)