![]() |
Ilustrasi gerakan sujud dalam shalat. [Foto: Istimewa] |
ZONAPIRASI.MY.ID, ACEH - Shalat fardhu adalah ibadah wajib bagi setiap muslim. Setiap gerakannya bukan sekadar ritual, tetapi juga memiliki makna dan manfaat yang bisa dirasakan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan memahami arti di balik setiap gerakan shalat, kita bisa semakin khusyuk dalam beribadah dan mendapatkan manfaatnya, baik secara spiritual maupun psikologis.
Melansir dari berbagai sumber, berikut makna dan hikmah dari setiap gerakan dalam shalat fardhu:
{tocify}
1. Takbiratul Ihram
Makna:
Takbiratul ihram adalah gerakan pembuka shalat. Saat mengangkat kedua tangan dan mengucapkan "Allahu Akbar," menandakan bahwa shalat telah dimulai dan meninggalkan urusan dunia untuk sementara.
Hikmah:
Gerakan ini mengajarkan kita untuk fokus dan khusyuk dalam beribadah. Selain itu, takbiratul ihram juga mengingatkan bahwa Allah adalah yang paling utama dalam hidup kita.
2. Berdiri (Qiyam)
Makna:
Saat berdiri dalam shalat, kita membaca Al-Fatihah dan ayat Al-Qur’an. Ini adalah bentuk pengakuan bahwa Allah Maha Besar dan petunjuk-Nya sangat penting dalam hidup kita.
Hikmah:
Qiyam mengajarkan disiplin dan kesungguhan. Ini juga melatih kesabaran serta kesiapan kita untuk menerima petunjuk Allah dalam kehidupan.
3. Rukuk
Makna:
Rukuk merupakan gerakan shalat yang membungkuk dengan punggung lurus dan tangan diletakkan di lutut. Saat rukuk, kita membaca "Subhana Rabbiyal 'Azimi Wa Bihamdihi" sebagai bentuk pengakuan atas kebesaran Allah SWT.
Hikmah:
Gerakan ini mengajarkan kita untuk selalu rendah hati dan tidak sombong. Rukuk juga menjadi pengingat untuk selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Tuhan, Allah 'Azza Wajalla.
4. Iktidal
Makna:
Setelah rukuk, kita kembali berdiri tegak dalam posisi iktidal. Ini menunjukkan bahwa kita siap melanjutkan ibadah dengan penuh kesadaran.
Hikmah:
Iktidal mengajarkan keseimbangan dalam hidup. Artinya, setelah mengalami kesalahan atau cobaan, kita harus bangkit dan berusaha menjadi lebih baik.
5. Sujud
Makna:
Sujud adalah posisi di mana dahi, hidung, kedua telapak tangan, lutut, dan jari kaki menyentuh lantai. Saat sujud, kita membaca "Subhana Rabbiyal A'la Wa Bihamdihi" sebagai tanda ketundukan kepada Allah.
Hikmah:
Sujud adalah simbol kepasrahan dan penghambaan diri kepada Allah. Ini juga merupakan momen paling dekat dengan Allah, di mana kita bisa berdoa dan meminta pertolongan-Nya.
Selain itu, sujud memiliki manfaat bagi kesehatan, seperti meningkatkan aliran darah ke otak dan membantu mengurangi stres.
6. Duduk Antara Dua Sujud
Makna:
Setelah sujud pertama, kita duduk sejenak sebelum melakukan sujud kedua. Ini adalah waktu yang tepat untuk berdoa dan merenung.
Hikmah:
Gerakan ini mengajarkan pentingnya introspeksi atau mengevaluasi diri. Dalam kehidupan sehari-hari, kita juga perlu berhenti sejenak untuk berpikir sebelum melangkah lebih jauh.
7. Salam
Makna:
Salam adalah gerakan terakhir dalam shalat. Dengan mengucapkan "Assalamu Alaikum wa Rahmatullah" ke kanan dan kiri, itu menandakan bahwa shalat telah selesai kita laksanakan.
Hikmah:
Salam mengajarkan kita untuk menyebarkan kedamaian dan menjaga hubungan baik dengan orang lain. Ini juga menjadi pengingat bahwa setelah shalat, kita harus tetap berbuat baik dan menjaga akhlak dalam kehidupan sehari-hari.
Kesimpulan
Setiap gerakan dalam shalat memiliki makna dan manfaat yang luar biasa. Selain sebagai bentuk ibadah kepada Allah, gerakan-gerakan ini juga mengajarkan kita tentang kedisiplinan, kesabaran, kerendahan hati, dan keseimbangan dalam hidup.
Dengan memahami makna shalat, kita bisa menjalankannya dengan lebih khusyuk dan mendapatkan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
Wallahu a'lamu Bish-shawab.
(afi)